@linnamnd (Now @lnnatic)

*Tulisan ini ditulis untuk memenuhi tugas kaderisasi anggota baru Unit Pers Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia 2016
*Penulis memutuskan untuk tidak melanjutkan aktivitas perekrutan anggota UKM tersebut dikarenakan adanya perbedaan visi dan misi dari pandangan personal

Nama                                      :  Linna Amanda
Tempat, Tanggal Lahir           : Samarinda, 27 Oktober 1996
NIM                                        : 1405185
Prodi                                       : Bahasa dan Sastra Inggris
Fakultas                                  : FPBS
@linnamnd
            Stalking mungkin bisa membuat kamu lebih tahu tentang seseorang, tapi nyatanya tidak semua kebenaran dapat dilihat. Karena itulah, izinkan saya untuk memperkenalkan diri.
            Saya bernama lengkap Linna Amanda, nama yang berasal dari pemikiran orang tua dan nenek saya. Beberapa nama mungkin dapat memberi tahu sedikit identitas tentang orang tersebut (agama, tanggal dan bulan kelahiran), tapi tidak halnya dengan saya. Linna dan Amanda yang berarti cantik dan loveable adalah arti literal yang kata teman-teman saya tidak cocok dengam karakter saya dan memilih untuk memanggil saya dengan sebutan El/L.
Terlahir dari seorang Ayah bersuku Sunda dan Ibu bersuku Jawa selalu membuat saya bingung jika ditanya “Kamu orang apa?”, terlebih lagi karena saya lahir dan dibesarkan di Samarinda, ibukota dari Kalimantan Timur. Hingga akhirnya saya memilih untuk kuliah di tempat yang kondisinya jauh berbeda dengan kota asal saya; Bandung yang dingin jika dibandingkan dengan Samarinda yang sangat panas. Selain berdekatan dengan kampung halaman ayah saya, ada faktor keinginan untuk tinggal di salah satu kota besar, dan sekarang sudah terhitung dua setengah tahun sejak saya tinggal seorang diri sebagai anak rantau.
            Sempat salah jurusan saat SMA, membuat saya lebih bergairah dalam mengejar apa yang saya suka selama ini; bahasa. Saya selalu tertarik dengan bahasa, karena belajar bahasa juga berarti belajar budaya. Cukup banyak bahasa yang saya minati karena ingin menjadi seorang Poliglot; Bahasa Jepang, Bahasa Korea, Bahasa Inggris, Bahasa Italia, dan juga bahasa-bahasa daerah di Indonesia. Pada akhirnya, Bahasa Inggris mengisi semua opsi jurusan saya saat mendaftar ke perguruan tinggi, dan sejak diterima di Universitas Pendidikan Indonesia, saya tidak pernah merasa salah masuk jurusan lagi.
            Saya juga berminat dalam bidang seni (dalam segala macam bentuk, khususnya musik), dan sosial budaya. Biasanya waktu luang saya dihabiskan dengan mengeksplor lagu-lagu indie dari bermacam genre, terkadang mengkritisi fenomena sosial dan memikirkan abstraksi kehidupan, juga mengeksplor kota Bandung. Maka dari itu, saya bercita-cita untuk bekerja di media massa, khususnya majalah yang berfokus kepada hobi, seperti Rolling Stone. Karena itulah saya ingin bergabung dengan UPM; ingin mengembangkan minat saya. Secara besarnya, kesibukan saya berputar pada kegiatan belajar di kelas, mengerjakan tugas, dan mengikuti klub-klub seputar Bahasa Inggris.
            Saya bukan seseorang yang anti-sosial maupun social-media oriented, tapi saya dapat dikontak melalui beberapa akun di dunia maya; Instagram, Tumblr, dan Blog. Jika ingin melihat dan menghakimi saya melalui akun-akun tersebut saya persilakan, tapi saya sarankan untuk berkenalan secara langsung karena tidak semua hal bisa dilihat hanya dari permukaan dan lagipula terlalu banyak menghakimi tidak baik untuk kesehatan mental.
Mungkin narasi ini dirasa kurang untuk mengenal seseorang dengan segala kompleks yang dimiliki, tapi untuk sebuah permulaan semoga ini bisa membantu kita untuk saling mengenal dan menjadi rekan yang lebih baik kedepannya.


0 comments